Catatan Popular

Jumaat, 13 Mei 2011

Perbandingan Antara Kemuliaan Ilmu Dan Nasab.

Thariqah alawiyay
Al Allamah Al –Muhaqqiq Ad –da’ilallah
Al -Habib Zain Bin Ibrahim Bin Sumaith

Perbandingan Antara Kemuliaan Ilmu Dan Nasab.

Asy –syaikh al allamah Abdullah bin ahmad basudan. 466 dlm kitb nya faidh al asrar menyebut kan bahwa sebagian ulama berkata .terjadi perbedaan diantara para imam, tentang Mana yg lebih utama antara kemulian ilmu dan nasab nabawi ? .maka semua berpandapat lebih utama yg kedua .mereka mengatakan bahwa semua itu kerena keutamaan nasab .disebabkan factor internal sedangkan keutamaan ilmu factor eksternal, lalu mereka.lebih mengunggulkan keutamaan nasab.”

Aku telah mencatat ucapan yg dinisbatkan kepada junjungan ku al –arifbilah as-sayyid wajihuddidn Abdurrahman bin musthafa al-aidrus ba alawi semoga allah menyucikan ruh beliau,yg menghimpukan perdebatan antara yg mendapat lebih utama,kemulian nasab dan yg berpendapat lebih utama kemulian ilmu..di antaranya adalah “sesungguhnya yang Berpandapat lebih utama kemulian nasab lebih banyak daripada kemulian ilmu .sesungguhnya jika seorang syarif ( bernasab ke nabi saw) hilang akal.apakah.dia tetap dijuluki syarif atau tidak? .maka jawabnya, “ya dia tetap dijuluki syarif”. “seseorang yg berilmu jika hilang akal .tidak dijuluki orang yg berilmu lagi.maka , setelah semua ini ditegakkanlah dalil dan jelas lah perbedaan antara kemulian yg berasal dari factor internal dan eksternal. .perbedaan ini diikuti dengan ketetapan bahawa kemulian yg berasal dari factor internal ini murni dari factor eksternal dan semuanya keutamaan dari allah “

Dalam biogarafi junjungan kami pemimpin orang kasyaf ( stersingkap hijap di hati mereka ) Abdullah ba hussin as- saggaf ra 467, junjungan kami wajihuddin Abdurrahaman Bin Musthafa Al-Aidarus, ,semoga allah menyucikan ruhnya, menyebutkan bebarapa orang yg dapat dipercaya telah memberitahukan kepada ku bahwa Al-Allamah , Pemimpin para syaik, abu alhasan as –sindiy al madaniy ra. 468, yg telah memberikan catatan kaki pada enam kitab hadits dan lain- lainya ,beliau ditanya di saat mengajar , siapakah yg lebih utama seorang syarif atau seorang yg berilmu ?. ketika itu dia mengalami kondisi spiritual lalu menundukan kepalanya sampai ketanah ,kemudian mengangkat kepalanya dan menjawab , seorang syarif yg bodoh – atau ,dia menjawab satu orang syarif -- lebih utama dari pada tujuh puluh ulama

Junjungan kami Al-Imam hujjah al-islam al-ghazali rhm.
Berkata ,keutamaan nasab itu dari tiga sisi .,
kembalinya nasab itu dari kepada pohon silsilah rasulullah saw ..hal ini tiada yg menandinginya.
kembalinya nasab itu kepada ulama ,kerena mereka adalah pewaris nabi, shalawat salam allah keatas mereka.
kembali nya nasab mereka kepada orang-orang sholeh.dan bertakwa. allah swt berfirman.

Dan dulu ayahku ( kakek ) dari keduanya.adalah orng sholeh
(qs alkafi 82)

aku (menulis )berkata bahawa termasuk yg memfatwakan unggul nya kemulian ilmu ada syaikh al allamah ahmad bin muhamad bin hajar al-haitamy.rhm.
beliau mengemukakan pendapatnya dalam kitab fatwanya setelah ditanya apakah seorang syarif yg bodoh atau seorang ulama yang mengamal ilmunya yg lebih utama ? dan manakah di antara keduanya yg lebih layak mendapat penghormatan lebih ketika berkumpul ? atau jika seorang hendak mencium tangan ,mana kah di antara mereka yg harus didahulukan ?
beliau ra menjawab, “pada keduanya terdapat keutamaan yg agung .seorang syarif disebabkan dalam dirinya terdapat bagian yang mulia yang tidak dapat dibandingkan dengan apapun .disamping itu sebahagian ulama berkata .”keturunan rasullulah saw. tidak dapat dibandingkan dengan apapun. sedangkan seorang ulama yg mengamal ilmunya ,disebabkan dpat memberi memfaat bagi orang orang islam dan memberi petunjuk orang 2 yg sesat .mereka adalah penerus dan pewaris ilmu dan pengatahuan para rasul .hendaknya setiap orang memberikan hak-hak keduanya -para ulama dan syarif berupa penghormatan dan pengagungan .sedangkan jika kedua bertemu dalam satu majelis maka seorang syarif lebih didahulukan ,kerena sabda nabi saw. dahulukan qabilah quraisy dan kerena didalam nya terdapat kemulian yg mulia ( Rasullulah saw ) .


catatan akhir.
446 alimam al allamah seorang ahli fiqih . sufiyg memiliki ncita rasa spiritual ,asy –syaikh Abdullah bin ahmad bin Abdullah basauaudan al-kindiy al hadramyasy syaffii ( 1178 -1266h ) beliau adalah salah satu ulama terbesar di hadramaut di zamannya .seorang penulis yg penuh keberkahan dan manfaat ,seperti karya beliau yang berjudul alanwar al-laimiah syarh ar –risalah a-ljami “ah, dzakhirah al-ma ad bi syarh ratib al haddad ,zaitunah al ilgqah fi fiqh an –nikah .faidh al –
asrar dan uddah muszafir serta lain-lainnya .terjemah biogarafi beliau di jelaskan secara detail dalam muqadimah kitab al anwar al-lamiah karya beliau.

467. seperti biogarafi beliau dalam kitab as ,sana al bahir. Beliau wafaf di kota
tarim pada tahun 995h.

468. al allamah ,seoarang ahli hadis abu al hassan Muhammad abib bin ahmad bin ali as sindiy al –anshary – al- hanafiy ( wafat pada tahun 1257) .beliau adalah pemimpin ulama di madinah al- munawah dan termasuk salah satu pemimpin hadits dizamannya .beliau memiliki bebarapa karya tulis seperti ; hasru asy-Syarid Min Asanid Muhammad Abib Tartib Musnad Al-Imamasy –Syafi i dan sejumlah cacatan kaki pada kitab hadist,serta lain-lainnya.

469 “dahulukan quraisy dan jangan kalian mendahului mereka” hr al –bazzar dalam musnad ( 2:112) disampaikan oleh ali ra al hafizh dalam kitab alfath ( 6;530) hr abdurraazzaq dgn sanad yg shahih akan termasuk hadits mursal” .

Tiada ulasan:

Catat Ulasan